7 Desa di Tulungagung Alami Kekeringan

oleh

Tulungagung, Klik DAERAH – Kemarau berkepanjangan di tahun 2023 berimbas dengan berkurangnya ketersediaan air bersih (kekeringan) di beberapa wilayah di Kabupaten Tulungagung. Setidaknya, hingga minggu ke tiga bulan Oktober 2023, kekeringan menerpa 7 desa yang berada di 4 kecamatan, Jumat (20/10/2023).

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Tulungagung, Robinson Pasaroan Nadeak mengatakan, tiap hari pihaknya memasok kebutuhan air bersih bagi desa yang alami kekeringan.

“Tiap hari rerata 1-2 tangki air bersih didistribusikan oleh BPBD,” ujar Robinson.

Ditanya perbandingan dengan tahun lalu, dengan jelas Robinson katakan, bencana kekeringan di Tulungagung lebih parah tahun ini.

Sebab, pada tahun 2022 ailam, wilayah Tulungagung cenderung alami kemarau basah, sehingga tak terjadi kekeringan di Tulungagung.

“Sekarang dengan El Nino sampai Maret agak ekstrem,” jelasnya.

Selain mengandalkan anggaran dari daerah untuk penanggulangan bencana, pihaknya juga meminta bantuan dari Provinsi Jawa Timur dan Pemerintah Pusat.

Desa yang kekeringan antara lain terdapat di Kecamatan Kalidawir yaitu Desa Banyu Urip, Desa Kali Batur, Desa Winong, dan Desa Rejosari.

Desa/Kecamatan Besuki, Desa Pelem Kecamatan Campurdarat dan Desa Tenggarejo Kecamatan Tanggunggunung.

Reporter : Joko Pramono
Editor      : Edi Susanto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.