Razia Tempat Karaoke di Tulungagung, 3 Pemandu Lagu Positif Amphetamine, Masyarakat Diminta Waspada

oleh
Foto : Petugaa gabungan saat menggelar Operasi di lokasi hiburan malam.

Tulungagung, Klik DAERAH – Operasi gabungan yang digelar Satpol PP, Polres, dan BNNK Tulungagung pada, Kamis malam (5/12/2024) menyasar sejumlah warung karaoke di Desa Pucung Lor, Kecamatan Ngantru, dan Desa Sambirobyong, Kecamatan Sumbergempol. Hasilnya, tiga pemandu lagu dinyatakan positif amphetamine usai menjalani tes urine.

Operasi ini merupakan tanggapan atas keluhan masyarakat terkait maraknya peredaran minuman keras (miras) dan potensi penyalahgunaan narkoba di area tersebut.

Kasi Penyelidikan dan Penyidikan Satpol PP, Sumarno, menegaskan bahwa razia ini juga menyasar izin operasional tempat usaha.

“Semalam kami memeriksa enam warung karaoke. Tidak ada miras ilegal yang ditemukan, tetapi satu tempat belum memiliki izin usaha. Kami minta mereka segera mengurusnya,” ujar Sumarno, Kamis (5/12/2024) malam.

Namun, temuan mengejutkan muncul saat BNNK melakukan tes urine terhadap 12 orang, baik pengunjung maupun pemandu lagu.

Koordinator Seksi P2M BNNK, Suroso, menyatakan bahwa tiga orang dinyatakan positif amphetamine.

“Kami masih mendalami apakah zat tersebut berasal dari narkoba atau obat-obatan tertentu. Salah satu dari mereka menunjukkan obat yang diklaim sebagai penyebab hasil positif, tetapi dua lainnya tidak memiliki riwayat konsumsi obat,” jelas Suroso.

Ketiga individu ini telah dibawa ke Kantor BNNK Tulungagung untuk asesmen lebih lanjut. Investigasi juga melibatkan Satresnarkoba Polres Tulungagung guna memastikan sumber zat yang ditemukan.

Operasi ini menjadi peringatan bagi masyarakat, khususnya pelaku usaha hiburan malam, untuk mematuhi aturan dan menghindari aktivitas ilegal.

Pemerintah daerah berharap masyarakat tetap proaktif melaporkan kegiatan yang mencurigakan demi menciptakan lingkungan yang aman dan bebas dari narkoba.

“Operasi seperti ini akan terus dilakukan untuk mencegah peredaran miras ilegal dan penyalahgunaan narkoba. Kami mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga lingkungan dari pengaruh negatif tersebut,” tutup Suroso.

Reporter : Joko Pramono
Editor      : Edi Susanto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.