General Manager PT SGN MKSO Kebun Dhoho Sri Pratomo mengatakan, kebun dhoho memiliki berkomitmen untuk memberikan nilai tambah (value creation) bagi segenap stakeholder. Yaitu dengan menghasilkan produk bahan baku tebu berkualitas untuk mensupport kecukupan produksi pabrik gula.
Didukung dengan laburatorium pusat penelitian (Puslit) tebu Jengkol yang Menghasilkan varietas tebu unggulan produktivitas gula per hektar terbaik setiap tahun dari semua Kebun di wilayah kerja Kebun Dhoho.
“Kami bersinergi dengan memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar maupun stakeholder. Baik berupa manfaat ekonomi, sosial maupun budaya, dan kami berkomitmen mendukung terhadap pencapaian swasembada gula nasional,” tegas Sri.
Dengan mengelola lahan seluas 5.805,59 Ha, MKSO Kebun Dhoho memberikan lapangan pekerjaan dan penyerapan tenaga kerja lokal untuk budidaya lahan sampai dengan masa panen tebu.
Memperkerjakan tenaga tebang pada saat musim tebang setiap tahun dengan jumlah sekitar 1.500 orang penebang dan mempekerjakan tenaga tanam kebun sebanyak 1.422 orang yang berasal dari sekitar wilayah kebun. “Dan ini menjadi komitmen kami untuk memberi manfaat kepada masyarakat sekitar kebun,” pungkas Sri.(sw)