Tulungagung, Klik DAERAH — Dinas Pendidikan Kabupaten Tulungagung menggelar kegiatan Advokasi Akreditasi Sekolah Menengah Pertama (SMP) sebagai bagian dari persiapan menghadapi pelaksanaan akreditasi sekolah tahun 2025 dan 2026, Rabu (14/5/2025).
Kegiatan ini diikuti oleh perwakilan dari 40 lembaga pendidikan, baik negeri maupun swasta, dengan masing-masing sekolah mengirimkan Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah bidang Kurikulum, serta operator/petugas yang menangani akreditasi.
Tujuan utama kegiatan ini adalah menyamakan persepsi dan memperkuat pemahaman satuan pendidikan terhadap proses akreditasi, sekaligus mendorong terbangunnya komitmen bersama dalam peningkatan mutu pendidikan.
Hadir sebagai narasumber internal, Imam Tarmuji dari Bidang SMP Dinas Pendidikan Kabupaten Tulungagung, yang menekankan pentingnya akreditasi sebagai alat evaluasi strategis bagi sekolah.
“Akreditasi bukan sekadar penilaian administratif, tetapi merupakan proses untuk mengenali kekuatan serta area perbaikan sekolah, demi peningkatan kualitas pendidikan yang berkelanjutan,” ujar Imam Tarmuji.
Dalam forum tersebut, disampaikan pula manfaat dari pelaksanaan akreditasi sekolah, di antaranya:
1. Meningkatkan mutu pendidikan melalui penerapan standar nasional yang jelas dan terukur.
2. Menjamin kualitas lulusan agar sesuai dengan kompetensi dasar dan kebutuhan abad ke-21.
3. Meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap kualitas layanan pendidikan yang diberikan oleh satuan pendidikan.
Dinas Pendidikan berharap kegiatan ini menjadi momentum awal untuk meningkatkan kesadaran, kesiapan, dan kolaborasi antar lembaga pendidikan dalam mewujudkan mutu pendidikan yang unggul di Kabupaten Tulungagung.
Kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya jangka panjang untuk memastikan seluruh SMP di daerah ini siap menghadapi proses akreditasi dengan baik, profesional, dan berintegritas.
Reporter : Eka lak setya
Editor : Edi Susanto
