Tulungagung, Klik DAERAH – Tim Inafis Polres Tulungagung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kebakaran toko grosir dan gudang gerabah di Desa Bendiljati Kulon Kecamatan Sumbergempol Kabupaten Tulungagung, Rabu (17/1/2024).
Dalam olah TKP itu Inafis membawa 3 kantong barang bukti berupa abu dan batang jagung bekas terbakar.
Abu dan batang jagung itu diambil dari tumpukan batang jagung sebelah barat tembok gudang.
Kapolres Tulungagung melalui Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu Mujiatno katakan dugaan awal api berasal dari luar gudang.
“Dugaan sementara api berasal dari barat tembok (gudang), ada bekas pembakaran sampah jagung merembet ke gudang milik Ali Imron,” jelas Mujiatno.
Akibat kebakaran yang terjadi pada Selasa (16/1/24) sore itu kerugian mencapai 1,5 milyar rupiah.
Dari pantauan terlihat seluruh bangunan gudang hampir rata dengan tanah. Lelehan plastik dingin memenuhi lantai gudang dengan ketebalan hampir 25 cm. Sedang tembok gudang sebagian roboh dan sebagian sudah miring.
Akibat besarnya api, asap kebakaran terlihat hingga wilayah kecamatan lainnya.
Kebakaran cepat membesar lantaran di dalam gudang terdapat barang-barang yang terbuat dari plastik.
Pihak pemadam kebakaran sempat kewalahan melawan si jago merah. Sebab, selain banyak benda mudah terbakar, lokasi kebakaran berasa di gang sempit dan tertutup atap galvalum.
Petugas kesulitan memadamkan api lantaran lokasi berasa di gang sempit, serta dalam bangunan tertutup galvalum.
“Banyak plastik dan tempatnya tertutup,” jelas Kasi Penyelamatan dan Evakuasi Dinas Damkar Kabupaten Tulungagung, Iwan Supriyono.
Untuk pemadaman, pihak Damkar mengerahkan 3 unit mobil damkar dan 2 tangki suplay. Damkar dibantu oleh warga sekitar dengan peralatan seadanya.
Setelah berjibaku lebih dari 3 jam, api akhirnya berhasil dipadamkan pada pukul 20.20 Wib.
Reporter : Joko Pramono
Editor : Edi Susanto
