Operasi Cipta Kondisi, Satpol Amankan Ratusan Botol Minuman Beralkohol dan Pekerja Bawah Umur

oleh
Foto : Giat razia gabungan Satpol PP menyisir warung kopi dan karaoke yang terindikasi menjual minuman keras tanpa ijin.

Tulungagung, Klik DAERAH – Satpol PP Kabupaten Tulungagung melakukan razia gabungan bersama TNI-Polri, Denpom, Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Satu Pintu (DPMPTSP), BNN, Polisi dan Disperindag, Kamis (6/7/2024) malam.

Razia dilakukan untuk merespon laporan masyarakat tentang minuman keras yang beredar di media sosial.

Razia menyasar tempat warkop dan karaoke yang diduga melakukan penjualan minuman keras tanpa ijin atau ilegal.

“Dalam operasi ini, petugas berhasil mengamankan sekitar seratus botol minuman beralkohol,” jelas Kasi Penyelidikan dan Penyidikan Satpol PP Kabupaten Tulungagung, Sumarno, Kamis (6/6/24) malam selepas razia.

Ratusan botol minuman beralkohol itu disita dari 4 warung kopi dan karaoke di wilayah Kecamatan Tulungagung, Gondang dan Kauman.

Seluruh barang bukti saat ini sudah diamankan dan diserahkan langsung kepada pihak kepolisian untuk proses lebih lanjut.

Selain itu, dalam operasi ini juga ditemukan seorang pegawai warkop dan karaoke yang masih di bawah umur yang terlibat dalam kegiatan yang mencurigakan.

“Anak tersebut kini sudah diamankan dan sedang dalam proses penanganan oleh pihak kepolisian,” jelasnya.

Marno juga sebut beberapa warung kopi dan karaoke sudah memiliki izin. Namun izin dari warung kopi dan karaoke itu sudah mati dan harus diperpanjang.

Langkah selanjutnya adalah memperbarui atau meninjau kembali izin tersebut agar sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Operasi ini juga menyoroti pentingnya pengawasan terhadap anak di bawah umur yang terlibat dalam aktivitas yang berpotensi membahayakan.

Pihak kepolisian kini telah mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menangani kasus tersebut dengan serius.

Seluruh hasil temuan dan tindakan dalam operasi ini telah disampaikan kepada pihak kepolisian untuk penanganan lebih lanjut.

Ke depan, akan dilakukan cross-check terhadap data yang ada untuk memastikan tindakan yang lebih tepat dan efisien.

Reporter : Joko Pramono
Editor      : Edi Susanto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.