Tulungagung, Klik DAERAH – Gebyar Pangan Murah (GPM) yang digelar Pemerintah Kabupaten Tulungagung menuai keluhan warga, bukan karena harga bahan pokok, tetapi lantaran tarif parkir yang dinilai tidak sebanding dengan konsep “murah” dalam acara tersebut.
Sejumlah pengunjung mengeluhkan tarif parkir sepeda motor yang dipatok Rp5.000. Mereka menilai biaya tersebut terlalu mahal dan justru mengurangi manfaat dari selisih harga pangan murah yang ditawarkan.
”Kalau belanja murah tapi parkir mahal, ya sama saja seperti beli di pasar biasa,” ujar salah satu warga yang hadir di lokasi.
Menanggapi keluhan tersebut, Bupati Tulungagung H. Gatut Sunu Wibowo langsung angkat bicara. Ia menegaskan akan melakukan evaluasi menyeluruh terkait sistem pengelolaan parkir di acara serupa ke depan.
“Kita akan evaluasi agar ke depan tarif parkir tidak seperti ini. Meski harga barangnya murah, tapi kalau parkirnya mahal, ya tidak terasa manfaatnya,” tegas Bupati, Rabu (6/8/2025).
Diketahui, area parkir berada di halaman Kantor Kebun Benih Wonorejo milik Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Timur. Tiket parkir berasal dari PO Harapan Jaya, sementara pengelolaannya dilakukan oleh warga sekitar.
Padahal, berdasarkan hasil rapat antara pemerintah desa, Polsek, dan Koramil setempat, pengelolaan parkir seharusnya berada di bawah koordinasi Karang Taruna.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Tulungagung, Agus Suswantoro, menegaskan bahwa panitia telah menyediakan dua titik parkir resmi di sisi timur dan selatan area GPM.
“Bagian depan harus steril. Parkir dikoordinasikan dengan desa dan soal tarif juga sudah dibahas sebelumnya,” jelasnya.
Meski demikian, antusiasme masyarakat terhadap acara GPM tetap tinggi. Warga tampak antusias memborong bahan pokok dan produk lokal yang dijual dengan harga lebih terjangkau dibandingkan pasar tradisional.
Pemkab Tulungagung berkomitmen akan terus melakukan evaluasi untuk memastikan kegiatan pangan murah berikutnya lebih tertib, nyaman, dan benar-benar memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.
Reporter : Joko Pramono
Editor : Edi Susanto
Tarif Parkir Rp5.000 di Acara Pangan Murah Dikeluhkan, Bupati Tulungagung: Akan Kami Evaluasi!
