Tumbuhkan Rasa Cinta Tanah Air, Ponpes Wali Barokah Gelar Seminar Wawasan Kebangsaan,Bela Negara Dan Moderasi Beragama

oleh

 

KLIK DAERAH, Kediri – Pondok Pesantren Wali Barokah menggelar kegiatan seminar Wawasan Kebangsaan,Bela Negara Dan Moderasi Beragama Rabu 25 Oktober 2023.

Seminar diadakan di gedung lantai dua Wali Barokah. Turut mengundang sebagai nara sumber Komandan Kodim 0809 Kediri Letkol Inf Aris Setiawan, Kemenag Kota Kediri serta Bakesbangpol.

Audince melibatkan ratusan Santri Pondok pesantren Wali Barokah. Jumlah itu belum termasuk 3 pondok pesantren lainya yang turut bergabung secara terpisah melalui daring.
Tujuan dari diadakanya acara ini adalah untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air kepada para santri sehingga mereka nantinya diharapkan bisa menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

” Dari Pondok Wali Barokah juga menekankan agar para santri menjadi generasi profesional religius. Yang mempunyai tiga visi yaitu mempunyai keilmuan yang alim. Bisa mengimplementasikan ilmu secara berakhlakuk karimah serta kemandirian, ” terang Wakil Kepala Pondok Pesantren Wali Barokah Drs Agus DS Rabu 25 Oktober 2023.

Pondok Pesantren Wali Barokah yang memiliki ribuan santri dari berbagai daerah dan suku di Indonesia, menurutnya sudah bisa disebut sebagai miniatur negara. Karena itu kecintaan pada NKRI harus selalu dijaga dan dirawat.

Apalagi tahun politik yang sudah dekat. “Kita harus selalu menumbuhkan cinta tanah air kepada para santri sehingga kedepannya NKRI bisa terjaga, terawat dan berlangsung seterusnya,” tuturnya.

Sementara itu Komandan Kodim 0809 Kediri Letkol Inf Aris Setiawan menjelaskan jika dengan menanamkan rasa cinta tanah air pada para santri sebagai generasi muda bangsa, akan menjadi pendorong para santri terus berkarya untuk mengharumkan nama bangsa dan negara di kancah internasional.
“Semoga para santri lebih bisa mencintai bangsa dan negara Indonesia agamanya dan juga berbakti kepada orang tua,” harapnya.

Kegiatan seminar ini dimulai pukul 09.00 wib hingga berakhir pukul 11.00 wib. Selama seminar berlangsung terjalin komunikasi dua arah yang sangat baik antara nara sumber dan para santri. Para santri sangat aktif dan berani bertanya langsung kepada Nara sumber. Pertanyaan itu dilontarkan secara daring mau pun Luring.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.