IKAPMII Kediri Raya Gelar Jalan Sehat, Ini Pesan Gus An’im untuk Kader Muda

oleh

KLIK DAERAH, Kediri — Rangkaian kegiatan akbar yang digelar oleh Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKAPMII) Kediri Raya di Terminal Simpang Lima Gumul (SLG) pada Minggu (12/10/2025) berlangsung meriah dan penuh makna.

Acara yang mengusung konsep Jalan Sehat Keluarga, Senam Sehat, dan Donor Darah ini berhasil menyedot antusiasme hingga 1.000 peserta, menandai momen penting jelang pelantikan pengurus IKAPMII periode 2025-2030.

​Wakil Bupati Kediri, Dewi Mariya Ulfa, secara langsung memberangkatkan ribuan peserta. Beliau menyampaikan apresiasi tinggi, tidak hanya karena acara ini menyehatkan fisik, tetapi juga karena berhasil mempererat silaturahmi.

Wabup Dewi berharap sinergi antara alumni PMII yang tersebar di berbagai jabatan strategis, baik di pemerintahan maupun politik, dapat terus terjalin untuk membangun Kediri yang damai, maju, dan sejahtera.

​Ketua IKAPMII Kediri Raya, Dr. Taufik Alamin, menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah wujud nyata komitmen alumni untuk mengampanyekan hidup sehat sekaligus mengajak seluruh anggota untuk berdonasi kepada sesama. Kehadiran para alumni yang kini menjabat di DPR, DPRD, Bawaslu, dan KPU menunjukkan betapa kuatnya jaringan dan peran strategis kader PMII.

Pesan Penuh Makna dari Gus An’im: Jangan Pernah Lelah Berproses

​Kemeriahan acara semakin lengkap dengan dukungan dari tokoh nasional, KH. An’im Falachuddin Markus, M.Pd. (Gus An’im), Anggota DPR RI Komisi VIII dari Fraksi PKB. Gus An’im menyampaikan ucapan selamat dan harapan besar bagi organisasi yang telah mencetak banyak pemimpin ini.

​”Selamat atas terselenggaranya Jalan Sehat IKA-PMII Kediri Raya, yang merupakan rangkaian dalam rangka memeriahkan pelantikan pengurus IKA-PMII 2025-2030,” terang Gus An’im.

​Beliau menitipkan pesan khusus yang membakar semangat para kader muda: “Jangan pernah lelah untuk selalu berproses. Karena setiap proses apapun pastilah akan menuai kesuksesan. Tetap semangat, mengabdi untuk negeri,”pesannya.

​Gus An’im juga menekankan pentingnya menjaga identitas organisasi. Sebagai organisasi kepemudaan Nahdlatul Ulama (NU), ia mengingatkan agar nilai-nilai Ahlussunnah Wal Jamaah an-Nahdliyah harus selalu dijadikan barometer dalam setiap pergerakan PMII, memastikan setiap langkah selalu bermanfaat untuk negara, bangsa, dan agama.

​Dukungan serupa juga disampaikan oleh Ketua PCNU Kota Kediri, KH. Abu Bakar Abdul Jalil (Gus AB), yang memuji kontribusi kader PMII yang berkualitas dalam menyiarkan ajaran Islam yang rahmatan lil alamin.

​Acara ini secara keseluruhan tidak hanya menjadi ajang olahraga massal, tetapi juga panggung pemersatu para alumni dan keluarga besar PMII, menegaskan bahwa organisasi ini siap terus bersinergi dan mencetak generasi muda yang unggul untuk kemajuan Kediri.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.