Jembatan Penghubung 2 Desa di Tulungagung Melengkung Diterjang Banjir

oleh
Foto : Polisi memasang garis Polisi untuk mencegah warga melintas diatas jembatan yang rusak.

Tulungagung, Klik DAERAH – Jembatan penghubung 2 desa di Kecamatan Sumbergempol rusak setelah hujan semalam suntuk mengguyur di Tulungagung, Senin (16/122024). Hujan turun sejak Minggu (15/12) sore hingga Senin pagi.

Jembatan yang berada di Dusun Krajan Desa Junjung Kecamatan Sumbergempol yang dibangun pada awal tahun 1980 an itu terlihat melengkung pada bagian tengah jembatan sepanjang 30 meter tersebut.

Kapolsek Sumbergempol, AKP Tri Nuartiko katakan arus lalu lintas terganggu akibat putusnya jembatan itu. Sebab, jembatan tersebut merupakan jembatan penghubung antara Desa Junjung Kecamatan Sumbergempol dan Desa Wajak Kidul Kecamatan Boyolangu.

“Jembatan kita tutup total, karena bahaya untuk dilewati,” jelasnya.

Untuk mencegah warga melintas, Polisi memasang penghalang di jalan masuk menuju jembatan. Sedang di ujung jembatan, Polisi memasang garis Polisi.

“Kita pasang garis Polisi untuk mencegah warga melintas diatas jembatan,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dusun Krajan Desa Junjung, Fauzan jelaskan jembatan ambruk diketahui sekitar pukul 04.30 WIB.

Jembatan selebar 5 meter itu terlihat rusak pada pondasi tengahnya yang ambles sekitar 1 meter.

“Kelihatanya pondasi ambles karena terkena sampah dari arah Kalidawir,” katanya.

Air dan sampah mulai datang sekitar pukul 00.00. Di sekitar jembatan terlihat tumpukan sampah dan enceng gondok.

Akibat ambruknya jembatan itu, warga harus memutar sejauh 5 kilometer melewati jembatan Wajak Kidul yang berada di selatan pasar Wajak.

Warga berharap jembatan segera diperbaiki agar tidak perlu memutar jauh.

Reporter : Joko Pramono
Editor      : Edi Susanto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.