Tulungagung, Klik DAERAH – Erma Susanti, Plt. Ketua DPC PDIP Tulungagung, menegaskan pentingnya komitmen kader untuk tegak lurus dalam mengamankan keputusan partai. Terlebih saat ini semua partai sedang bertarung dalam kontestasi Pilkada.
Pihaknya tak segan memecat kader partai yang terbukti membelot atau berkhianat pada partai.
Sebagai partai pelopor, PDIP menekankan bahwa seluruh struktur, mulai dari DPC hingga anak ranting, harus patuh terhadap arahan Ketua Umum.
Konsolidasi ini merupakan upaya kami untuk memastikan bahwa seluruh kader tetap tegak lurus dan memanaskan mesin partai menuju Pilkada.
Erma juga menekankan bahwa partai akan bertindak tegas terhadap kader yang tidak disiplin.
“Jika ada pelanggaran, seperti kader yang tidak tegak lurus, kami tidak segan untuk memberikan sanksi, termasuk pemecatan. Kami menjaga marwah partai dan memastikan bahwa semua struktur, baik DPD, DPC, hingga anak ranting, berjalan sesuai arahan DPP,” tegasnya.
Selain itu, Erma menyinggung tentang pentingnya menjaga kedisiplinan bagi para calon legislatif yang dilantik.
“Kami sudah memberikan penekanan bahwa Caleg yang tidak tegak lurus dengan keputusan partai akan menghadapi sanksi, bahkan hingga pergantian antar waktu (PAW),” tambahnya.
Konsolidasi ini menjadi bagian dari strategi PDIP Tulungagung untuk mempersiapkan Pilkada 2024 dan menjaga soliditas partai dalam memenangkan pemilihan, baik di tingkat kabupaten maupun provinsi.
Konsolidasi ini bertujuan untuk menyegarkan kembali semangat struktural partai, mulai dari DPC, PAC, hingga anak ranting.
Calon Bupati Tulungagung dan Wakil Bupati Maryoto Birowo-Didik Girnoto Yekti, yang turut hadir dalam acara tersebut, menekankan pentingnya persiapan matang menghadapi Pilkada yang akan berlangsung pada 27 November 2024.
“Kami ingin menyapa dan memperkuat kembali struktur kelembagaan PDIP, agar semua kader memiliki semangat baru dan siap mengemban tugas di Pilkada nanti,” ujarnya.
Maryoto juga mengungkapkan bahwa untuk menjangkau wilayah Tulungagung yang luas, pihaknya berencana mengadakan roadshow per daerah pemilihan (dapil) di seluruh kabupaten.
Dengan basis suara partai pendukung dan non-parlementer yang diproyeksikan mencapai 295.000 suara, Maryoto optimis dapat meraih kemenangan dengan target 55 persen suara.
“Kami juga telah menggandeng lembaga survei, dan hasilnya cukup positif. Saat ini, tingkat elektabilitas kami berada di angka 48 persen,” tambah Maryoto.
Reporter : Joko Pramono
Editor : Edi Susanto