Tulungagung, Klik DAERAH – Ditlantas Polda Jawa Timur menurunkan tim Traffic Accident Analysis (TAA) meninjau lokasi insiden bus harapan jaya dengan kereta api Rapid Dhoho tujuan Surabaya di Desa Ketanon, Kecamatan Kedungwaru Tulungagung, Minggu (27/2/2022).
Tim memindai (Scan) tempat kejadian untuk mengumpulkan data visual.
Kasi Laka Lantas Subdit Gakkum Ditlantas Polda Jatim, Kompol Hendry Ferdinand Kennedy, melakukan scan ini untuk membuat simulasi digital terjadinya kecelakaan.
“Hasilnya nanti gambaran utuh kecelakaan dalam bentuk video,” ucap, Kasi Laka Lantas Subdit Gakkum Ditlantas Polda Jatim, Kompol Hendry Ferdinand Kennedy.
Selama kegiatan perekaman lokasi, di kanan dan kiri rel kereta api disterilkan dari aktivitas warga. Alat khusus yang dibawa tim TAA merekam setiap detail lokasi kejadian.
Sekurangnya butuh empat hari untuk menghasilkan video simulasi kecelakaan ini.
“Dari videonya nanti akan dapat gambaran utuh titik benturannya dimana, kemudian terpentalnya kemana,” terangnya.
Lebih lanjut Kenedy menjelaskan, kecelakaan antara bus dan kereta api ini dianggap kejadian menonjol. Apalagi korban meninggal dunia sampai 5 orang, dan 14 korban lainnya luka-luka.
Oleh sebab itu, Ditlantas Polda Jatim perlu menurunkan TAA ke lokasi kejadian.
“Kejadian ini kecelakaan pertama di Jawa Timur yang dianggap menonjol. Karena itu, kami menerjunkan TAA,” pungkas Kennedy.
Penulis: Agus